Cara Membuat Bubur Tim Bayi Untuk Si Kecil Di Rumah
Seiring dengan pertumbuhan tubuh si Kecil, mereka akan terus beradaptasi dengan banyak hal, termasuk makanan sehari-hari. Memasuki usia 6 bulan, bayi membutuhkan asupan nutrisi lebih banyak.
Terlebih karena tubuhnya sudah mampu mengonsumsi dari Makanan Pendamping ASI (MPASI) dimulai dari bubur bayi yang halus. Lalu, ketika menginjak usia 7-8 bulan, si Kecil sudah bisa mengonsumsi makanan yang lebih bertekstur seperti bubur tim serta makanan lainnya.
Untuk itu, Bunda perlu tahu cara membuat bubur tim bayi yang cocok sebagai MPASI si Kecil. Tentunya dengan tetap memperhatikan kandungan nutrisi di dalamnya.
Menyiapkan Bubur Tim untuk Si Kecil
Nah, Bunda, memasuki usia 7 bulan, si Kecil biasanya sudah bisa makan makanan yang lebih bertekstur, dan lebih keras dari sebelumnya. Dengan memberinya makanan berbagai rasa dan tekstur akan membantu Si Kecil mengasah keterampilan motorik, kemampuan mengunyah, dan menerima serta menyukai berbagai jenis makanan.
Saat si Kecil sudah naik tekstur di usia 7 bulan, Bunda bisa memberinya bubur tim untuk bayi. Bubur tim bayi sendiri sangat efektif untuk memperkenalkan tekstur makanan untuk si Kecil.
Bubur tim merupakan salah satu menu olahan nasi menjadi bubur hingga memiliki tekstur yang lembut dan cocok sebagai MPASI. Sesuai dengan namanya, bubur tim dibuat dengan melalui proses tim atau pengukusan.
Bunda dapat membuat bubur tim sayur dengan cara menambahkan berbagai sayuran ke dalam bubur timnya. Buah atau Sayuran yang direkomendasikan untuk bayi adalah tomat, brokoli, bayam, buah naga, kacang hijau, labu, kayu manis, dan lain-lain.
Namun selain itu, Bunda juga bisa menambahkan potongan-potongan kecil daging sapi, ayam, atau ikan sebagai sumber protein hewani.
Untuk membantu Bunda dalam menyiapkan bubur tim untuk si Kecil, berikut beberapa tips yang bisa dilakukan:
- Pastikan bahan makanan yang digunakan mengandung gizi seimbang yang dibutuhkan si Kecil. Meskipun umumnya bahan utama yang digunakan untuk memasak bubur tim adalah nasi, Bunda juga bisa menambahkan sayur atau daging untuk memenuhi kebutuhan gizi si Kecil secara bertahap.
- Memastikan kebersihan bahan makanan yang digunakan untuk membuat bubur tim. Selain kandungan gizi, Bunda juga harus memastikan bahwa bahan makanan yang akan diolah menjadi bubur tim sudah dikupas dan dicuci dengan bersih.
- Masak bubur hingga matang dan bertekstur lembut. Kunci penting lainnya dalam menyajikan bubur tim adalah tekstur nasi, sayur, dan daging yang lembut. Masak setidaknya 30 menit sehingga nasi mengembang dan teksturnya lembut. Contohnya, Ketika Bunda ingin menambahkan sayuran atau daging, pastikan sayuran yang dicampurkan dimasak hingga matang bersama bubur tim dan gunakan daging yang sudah digiling agar lebih mudah diolah.
Dengan demikian, si Kecil bisa mendapatkan makanan bernutrisi yang tidak hanya bisa dinikmati dengan lahap tapi juga mudah untuk Bunda siapkan. Sebelum itu, pastikan agar tangan, serta peralatan makan dan proses pembuatan bubur tim terjaga kebersihannya.
Resep Cara Membuat Bubur Tim Bayi
Bubur tim bisa menjadi pilihan menu yang cocok sebagai MPASI si Kecil. Selain karena teksturnya yang bisa disesuaikan dengan perkembangan keterampilan makan si Kecil, cara membuat bubur tim bayi juga cukup mudah.
Berikut ini langkah-langkah cara membuat bubur tim untuk bayi di rumah:
- Siapkan bahan utama untuk membuat bubur. Bunda bisa menggunakan beras atau nasi seperti bubur pada umumnya. Namun, sebagai variasi bisa juga menggunakan sumber karbohidrat lainnya, seperti ubi atau kentang.
- Cuci bersih beras menggunakan air sebelum dimasak. Selanjutnya masukkan ke dalam panci dan tambahkan air matang hingga beras terendam seluruhnya.
- Rebus beras hingga mendidih sambil sesekali diaduk agar matang merata dan tidak gosong. Masak sampai beras atau nasi menjadi bubur dan sebagian besar air terserap.
- Siapkan mangkuk atau wadah tahan panas. Pindahkan bubur yang sudah masak ke dalam wadah lalu masak kembali dengan cara ditim atau dikukus selama 10-20 menit.
- Angkat bubur tim dan siap disajikan. Bunda juga bisa memasukkannya ke wadah kedap udara kemudian menyimpannya di lemari es.
- Saat hendak disajikan, panaskan kembali dengan dikukus atau menggunakan microwave.
Baca Juga: Apakah MPASI Fortifikasi 6 Bulan Aman untuk Bayi?
Tips Cara Menyajikan Bubur Tim Bayi
Resep di atas merupakan dasar cara membuat bubur tim buat bayi. Agar menu MPASI si Kecil lebih menarik dan bergizi, Bunda dapat menambahkan berbagai bahan makanan lain. Menambahkan aneka bahan makanan juga dapat membantu si Kecil belajar mengenal rasa maupun tekstur makanan.
Berikut ini beberapa tips untuk cara membuat tim bubur bayi agar tampak lebih menarik sekaligus bergizi:
- Tambahkan bahan makanan lain seperti sayuran berwarna cerah, misal wortel atau tomat ke dalam bubur tim. Potong bahan makanan hingga berukuran kecil atau blender hingga halus.
- Gunakan mangkuk atau tempat makan khusus anak dengan desain yang unik atau lucu untuk menyajikan bubur tim si Kecil. Cara ini agar tampilan MPASI lebih menarik dan menambah nafsu makan si Kecil.
- Sajikan bubur tim bersama dengan potongan buah semangka atau pisang sebagai finger food. Cara ini juga bisa membantu menambah nafsu makan dan menarik perhatian si Kecil untuk makan lebih lahap.
Namun jika Bunda tidak sempat membuat sendiri bubur tim untuk MPASI si Kecil, jangan khawatir karena kini sudah tersedia bubur instan yang bergizi.
Bunda bisa berikan si Kecil bubur tim CERELAC dari Nestle. CERELAC merupakan MPASI yang telah diperkaya nutrisi penting seperti zat besi, vitamin, mineral, omega 3, dan omega 6 untuk bantu mendukung tumbuh kembang si Kecil.
CERELAC juga terbuat dari bahan alam pilihan yang kualitasnya dijaga sesuai dengan kebutuhan si Kecil. Bubur tim dari CERELAC hadir dalam varian CERELAC Homestyle Bubur Tim Sayur dan Bubur Tim Ayam Wortel teksturnya pas untuk si Kecil yang sedang belajar mengunyah.
Itulah ulasan seputar cara membuat bubur tim bayi hingga tips penyajiannya yang bisa dipraktikkan di rumah. Selamat mencoba, Bunda!