Hal-hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Tentukan Menu Awal MPASI
Usia 6 bulan adalah usia yang penting bagi si Kecil. Itu karena di usia 6 bulan, si Kecil akan memasuki fase mengenal makanan padat pertamanya.
Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) setelah berusia di atas 6 bulan, anak memerlukan Makanan Pendamping ASI (MPASI) karena ASI saja sudah tidak mencukupi kebutuhan energi dan nutrisinya.[1]
Masa ini penting karena bila tidak diberi makanan dengan nutrisi yang adekuat saat memilih menu awal MPASI, dapat terjadi malnutrisi pada si Kecil.[2]
Lalu, nutrisi apa yang harus terkandung dalam menu MPASI awal untuk bayi 6 bulan?
Nutrisi Penting untuk MPASI
Beberapa nutrisi dibutuhkan bayi yang sedang tumbuh untuk berkembang, di antaranya:
Protein
Protein dibutuhkan bayi untuk memelihara kesehatan dan mendukung tumbuh kembangnya[3]. Sumber protein yang baik untuk MPASI seperti daging yang disaring atau dihaluskan, tahu, kuning telur, kacang-kacangan yang dimasak, yogurt, susu murni, dan keju.[4]
Kalsium
Kalsium yang cukup penting untuk segala usia. Pada bayi, kalsium memiliki manfaat untuk pertumbuhan tulang dan mencegah berbagai penyakit tulang.[5]
Makanan yang kaya kalsium seperti keju, yogurt, selain lezat juga mengandung protein yang baik untuk menu awal MPASI 5 bulan.
Karbohidrat kompleks
Jenis makanan ini bisa diperkenalkan pada bayi sebagai menu awal MPASI hari pertama, misalnya sereal gandum, pasta gandum, beras merah, dan kacang-kacangan.1
Vitamin A,B, C, dan E
Empat jenis vitamin ini melindungi bayi, berguna untuk otak dan syaraf, juga baik untuk mata, kulit dan sistem imun.
Bayi harus makan aneka sayuran dan buah untuk mendapatkan asupan vitamin. Bunda bisa memilih wortel dan ubi jalar sebagai sumber vitamin A, serta sayuran hijau sebagai sumber vitamin B2.
Lemak
Lemak adalah nutrisi yang dibutuhkan si Kecil untuk perkembangan otak, saraf, dan mata3. Beberapa makanan tinggi lemak yang baik untuk bayi adalah alpukat, extra virgin olive oil, tuna, labu, dan telur.
Zat besi
Di usia 6 bulan, kebutuhan zat besi bayi meningkat dan tidak dapat tercukupi dari ASI saja. Untuk itu, Bunda perlu memastikan menu awal MPASI mengandung tinggi zat besi. [6]
Beberapa makanan mengandung zat besi tinggi misalnya daging merah, tahu, seafood, dan sebagainya.
Asam lemak omega-3
Asam lemak Omega-3 , termasuk DHA, penting untuk perkembangan mata dan otak bayi. Beberapa contohnya adalah ikan, daging, tahu, minyak kanola, telur, dan yogurt.
Baca Juga: Takaran MPASI Bayi Usia 6 Bulan
Frekuensi dan Tekstur MPASI
Menurut IDAI, banyaknya energi tambahan yang diperlukan dari MPASI awal sebanyak 200 kilo kalori per hari untuk anak usia 6 bulan.[7]
MPASI untuk anak usia 6-9 bulan diberikan 2 hingga 3 kali makan, dan 1 sampai 2 kali selingan tiap harinya. Untuk perkenalan makanan padat Bunda bisa memberikan MPASI dengan tekstur bubur kental (puree) kemudian meningkatkan teksturnya menjadi lebih padat seiring pertambahan usia anak. [8]
Kebersihan dalam Menyiapkan MPASI
Bunda, yang perlu diingat saat menyiapkan MPASI untuk si Kecil adalah jaga kebersihan tangan, makanan, dan peralatan.
Bahan makanan harus dimasak sampai matang, agar kuman mati sehingga lebih aman dikonsumsi.
Pisahkan juga talenan untuk memotong bahan mentah dan matang ya Bunda.
Menu Awal MPASI dengan Nestlé CERELAC Bubur Sereal
Untuk memberikan MPASI pertama yang bergizi, Bunda juga bisa menyiapkan Nestlé CERELAC Bubur Sereal dengan berbagai varian rasa. Nestlé CERELAC Bubur Sereal merupakan MPASI instan bergizi lengkap yang terbuat dari bahan alam yang dikeringkan.
Dengan kandungan 11 Vitamin, 6 Mineral, Omega 3, Omega 6, dan tinggi Zat Besi, Nestlé CERELAC Bubur Sereal bantu memenuhi kebutuhan nutrisi harian dan mengoptimalkan tumbuh kembang si Kecil.
Nestlé CERELAC Bubur Sereal bisa menjadi menu awal MPASI untuk si Kecil yang enak dan bernutrisi.
Referensi:
[1] IDAI. Memberi Makan pada Bayi: Kapan, Apa, dan Bagaimana?. Dari : https://www.idai.or.id/artikel/klinik/pengasuhan-anak/memberi-makan-pada-bayi-kapan-apa-dan-bagaimana. Diakses pada 16/12/2022
[2] IDAI. Makanan Pendamping ASI (MPASI). Dari : https://www.idai.or.id/artikel/klinik/asi/makanan-pendamping-asi-mpasi. Diakses pada 16/12/2022
[3] IDAI. Nutrisi pada Bayi dan Batita di Era New Normal Pandemi Covid 19. Dari : https://www.idai.or.id/artikel/seputar-kesehatan-anak/nutrisi-pada-bayi-dan-batita-di-era-new-normal-pandemi-covid-19. Diakses pada 16/02/2023
[4] Kemenkes RI. Data Komposisi Pangan Indonesia. Dari : https://www.panganku.org/id-ID/semua_nutrisi. Diakses pada 16/02/2023
[5] IDAI. Nilai Nutrisi Air Susu Ibu. Dari : https://www.idai.or.id/artikel/klinik/asi/nilai-nutrisi-air-susu-ibu. Diakses pada 16/02/2023
[6] IDAI. Pastikan Bayi Anda Cukup Zat Besi?. Dari : https://www.idai.or.id/artikel/seputar-kesehatan-anak/pastikan-bayi-anda-cukup-zat-besi. Diakses pada 16/02/2023
[7] IDAI. Makanan Pendamping ASI (MPASI). Dari : https://www.idai.or.id/artikel/klinik/asi/makanan-pendamping-asi-mpasi. Diakses pada 16/02/2023
[8] IDAI. Pemberian Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MPASI). Dari https://www.idai.or.id/artikel/klinik/asi/pemberian-makanan-pendamping-air-susu-ibu-mpasi. Diakses pada 16/12/2022