Pisang untuk MPASI 6 Bulan: Ini Manfaat dan Pilihan Resepnya
Pisang untuk MPASI 6 bulan menjadi pilihan banyak Bunda untuk memenuhi asupan gizi Si Kecil. Tak hanya mudah didapat, pisang juga tinggi serat, vitamin, dan mineral sehingga cocok untuk menjadi makanan pendamping ASI. Tekstur pisang yang lembut dan lembek juga mudah dicerna oleh bayi. Sebenarnya, apa saja sih, manfaat pisang untuk bayi? Yuk, simak penjelasannya dalam artikel ini, ya, Bund!
Manfaat Pisang untuk Bayi
Pisang menjadi salah satu jenis makanan populer untuk MPASI bukannya tanpa alasan, Bund. Di awal tahun 1900-an, American Medical Association mengklaim pisang sebagai pilihan buah yang sehat untuk anak-anak dan dianggap sebagai “superfood" pertama.
Bagi Bunda yang bertanya-tanya mengapa buah pisang untuk MPASI 6 bulan ke atas cocok untuk bayi, berikut sederet jawabannya:
1. Menyediakan nutrisi penting
Buah ini mengandung vitamin B6, yang penting penting untuk metabolisme, perkembangan otak bayi, serta kesehatan imun.
Selain itu, pisang mengandung magnesium yang berfungsi menjaga kesehatan tulang, saraf, dan otot. Tak ketinggalan, pisang juga tinggi serat, yang bagus untuk pencernaan.
Pisang juga kaya akan vitamin C yang membantu melindungi tubuh dari radikal bebas, mendukung sistem imun, dan mempercepat penyembuhan.
Pisang juga mengandung vitamin A yang bermanfaat untuk kesehatan mata dan berpotensi mencegah kanker.
2. Rasanya disukai bayi
Bayi memiliki ketertarikan alami terhadap rasa manis. Pisang menawarkan rasa manis tersebut. karena itu, buah ini mudah diterima oleh bayi yang baru memulai konsumsi makanan pendamping selain ASI atau susu formula.
Rasa manis pada pisang juga membuat buah ini seringkali menjadi bahan penambah rasa dalam banyak camilan kemasan untuk balita.
3. Teksturnya pas untuk bayi
Tak hanya dari segi rasa, pisang matang memiliki tekstur yang lembut sehingga mudah dicerna oleh sistem pencernaan bayi yang masih belum berkembang sempurna.
Untuk mendapatkan rasa dan tekstur terbaik, pilihlah jenis pisang untuk MPASI yang berwarna kuning keemasan dengan sedikit bintik-bintik coklat.
Baca Juga: Cara Mengatur Jadwal MPASI Pertama 6 Bulan
4. Jarang menyebabkan alergi
Pisang sangat jarang menyebabkan alergi pada bayi. Kebanyakan kasus yang dilaporkan menunjukkan reaksi alergi lokal ringan terhadap pisang, bukan alergi berat yang bisa memicu kematian.
Resep Pisang untuk MPASI 6 Bulan
Bisa dibilang, pisang adalah buah yang praktis untuk bayi. Tak hanya kaya nutrisi dan mudah didapat, buah ini juga bisa diolah menjadi berbagai makanan pendamping ASI yang lezat untuk Si Kecil.
Berikut contoh resep MPASI pisang yang bisa Bunda berikan untuk Si Kecil:
1. Pisang puree
Puree ini terbuat dari alpukat dan pisang matang yang kaya nutrisi, menghasilkan tekstur yang lembut dan creamy. Bunda bisa menambahkan yogurt untuk meningkatkan kandungan protein. Jadi, bahan yang perlu Bunda siapkan:
- ½ alpukat matang ukuran kecil
- ½ pisang matang ukuran kecil
Membuat resep mpasi pisang ini hanya perlu empat langkah, berikut:
- Belah alpukat menjadi dua, buang bijinya, dan keruk bagian dalamnya. Letakkan di mangkuk bayi.
- Tambahkan pisang dan lumatkan bersama dengan alpukat.
- Jika bayi Anda sudah terbiasa dengan puree, Anda bisa membiarkan teksturnya sedikit lebih berbonggol. Untuk menambahkan tekstur creamy, Bunda bisa menambahkan yogurt.
2. Roti pisang
Resep mpasi pisang ini akan menghasilkan 12 potong roti. Inilah bahan yang harus Bunda siapkan untuk membuatnya:
- 200g tepung terigu
- 5 pisang matang (total sekitar 65 g)
- 2 telur, kocok lepas (0 g tambahan lemak)
- 120g butter atau mentega
- 1 sendok teh ekstrak vanila (0 g tambahan gula)
Cara membuat roti pisang ini tidak rumit, berikut langkah pembuatannya:
- Panaskan oven: Atur oven terlebih dahulu pada suhu 180°C (350°F).
- Lapisi loyang roti: Lapisi loyang roti dengan kertas roti agar tidak lengket.
- Lumatkan pisang: Lumatkan kelima pisang matang hingga halus.
- Lelehkan dan dinginkan spread: Lelehkan spread (mentega/margarin) kemudian diamkan hingga agak dingin. Tambahkan ekstrak vanila dan telur kocok, aduk rata.
- Campur bahan basah dan kering: Masukkan campuran bahan basah (lelehan spread, telur, dan vanila) ke dalam wadah berisi tepung terigu.
- Masukkan pisang dan panggang: Aduk perlahan adonan tepung dengan pisang yang sudah dilumatkan. Tuang adonan ke dalam loyang roti yang sudah dilapisi kertas. Panggang adonan roti pisang hingga berwarna coklat keemasan dan tusuk sate yang ditancapkan ke dalam adonan roti bisa ditarik bersih tanpa ada adonan menempel.
3. Salad buah tropical
Resep ini bisa jadi cara jitu untuk Bunda memperkenalkan variasi buah pada Si Kecil. Untuk membuat mpasi ini, berikut bahannya:
- 2-3 sendok makan yogurt tawar
- 1 sendok makan kelapa parut tanpa pemanis
- ¼ cup (sekitar 45 gram) kiwi cincang halus
- ¼ cup (sekitar 45 gram) mangga cincang halus
- ¼ cup (sekitar 45 gram) pisang cincang halus
Membuat menu ini hanya perlu 3 langkah berikut:
- Dalam sebuah mangkuk, aduk yogurt dan kelapa parut hingga tercampur rata.
- Tambahkan potongan buah kiwi, mangga, dan pisang. Aduk perlahan hingga semua bahan tercampur.
- Simpan salad buah dalam wadah kedap udara di dalam kulkas hingga maksimal satu hari. (Warna buah mungkin sedikit berubah.)
Itulah manfaat pisang untuk mpasi 6 bulan dan resep mpasi pisang yang bisa Bunda berikan untuk Si Kecil.
Jika Bunda ingin memberikan pisang untuk MPASI 6 bulan dengan cara praktis, CERELAC bubur sereal susu pisang bisa jadi alternatif. CERELAC Bubur sereal susu pisang adalah MPASI yang mengandung zat gizi yang diperlukan Si Kecil.
Bubur ini tinggi zat besi dan sudah diperkaya dengan 12 vitamin dan 7 mineral untuk membantu memenuhi kebutuhan gizi harian Si Kecil. Dengan CERELAC bubur sereal susu pisang ini, Bunda bisa bantu mengoptimalkan tumbuh kembang Si Kecil dengan cara praktis.