Kembali
Yuk, Cek Ide Kreasi Bubur Sayur Sebagai Pilihan MPASI Si Kecil!
Bagikan
Bagikan
Memasuki usia 6 bulan, si Kecil memasuki fase baru, yaitu MPASI. Di usia ini, kebutuhan gizi si Kecil tidak dapat terpenuhi hanya dari ASI.
Salah satu komponen penting dalam MPASI yang tidak boleh terlewat adalah sayur. Sayur menjadi penting saat MPASI karena memiliki banyak kandungan gizi yang baik untuk tubuh. Salah satu trik menjadikan sayur sebagai favorit si Kecil adalah mengolahnya menjadi bubur sayur dengan tetap menambahkan bahan makanan lain agar gizinya tetap terpenuhi.
Untuk tahu lebih lanjut, simak informasi berikut ini!
Peran Vital Sayur dalam MPASI
Fase MPASI pertama tidak hanya berfungsi untuk memenuhi kebutuhan gizi si Kecil. Pada fase ini, sangat penting untuk mengenalkan berbagai jenis makanan sehat. Sebab Bunda tentu ingin si Kecil memiliki kebiasaan makan sehat hingga dewasa nanti.
Dalam mesin pencarian Google, pertanyaan seputar bagaimana mengatasi anak yang tidak makan sayur, cara melatih anak makan sayur, hingga agar anak menyukai sayuran cukup banyak dicari. Hal ini membuktikan bahwa sangat penting mengenalkan sayur sedini mungkin pada anak.
Tapi, memilih sayuran untuk memulai MPASI juga sering menjadi kebingungan tersendiri. Maka dari itu, yuk simak sayuran apa saja yang baik untuk MPASI, seberapa besar kandungan gizinya, dan bagaimana cara mengolah bubur sayur agar mau dikonsumsi si Kecil.
Cara Membuat Bubur Sayur untuk Bayi
Sebelum mencari cara membuat bubur sayur untuk MPASI dengan berbagai variasi olahannya, Bunda perlu memperhatikan beberapa prinsip dasarnya.
Cara mengolah resep bubur tim sayur sebenarnya cukup mudah. Prinsip dasarnya adalah Bunda perlu memasak sayur hingga cukup lunak lalu lumatkan hingga teksturnya menjadi bubur[1].
Dengan memperhatikan prinsip dasar itu, Bunda bisa menciptakan sendiri variasi olahan bubur sayur untuk MPASI. Bunda juga bisa mencari ide kreasi bubur MPASI berbahan sayur di internet atau forum diskusi di dunia nyata. Namun, perlu diingat bahwa Bunda tetap harus memerhatikan kandungan nutrisi lain yang ada dalam MPASI.
Baca Juga: Pentingnya Makanan Tinggi Zat Besi untuk Anak
Kandungan Nutrisi dalam Bubur Sayur
Bunda tentu sudah paham bahwa sayuran memiliki berbagai kandungan gizi penting bagi manusia. Oleh karena itu, bubur sayur juga kaya akan nutrisi. Lalu, apa saja jenis sayuran yang baik untuk MPASI dan seberapa baik kandungan gizinya bagi si Kecil?[2]
Wortel
Wortel adalah salah satu jenis sayuran yang baik untuk ditambahkan dalam bubur MPASI si Kecil. Selain mudah didapatkan, wortel memiliki kandungan serat yang baik untuk pencernaan serta betakaroten untuk penglihatan dan kekebalan tubuh.[3]
Cara menyiapkan sayuran ini pun mudah. Bunda bisa menambahkannya langsung ke dalam MPASI si kecil hingga menjadi bubur sayur.
Bayam
Bayam juga menjadi salah satu jenis sayuran yang baik diberikan pada awal MPASI. Bayam yang dimasak dan dihaluskan menjadi bubur sayur cukup mudah dicerna si Kecil.
Sayuran ini baik diberikan pada si Kecil karena memiliki kandungan zat besi. Zat besi adalah gizi yang dibutuhkan bayi untuk tumbuh kembangnya.[4]
Labu
Tekstur labu yang dimasak lalu dihaluskan mudah diterima oleh si Kecil. Apalagi beberapa jenis labu memiliki rasa dasar yang manis dan cukup berair membuat jenis sayur ideal menjadi makanan pertama bayi.
Gizi labu yang kaya akan vitamin A dan C[5] juga menjadi nilai tambah untuk Bunda memilihnya menjadi salah satu sumber pangan untuk si Kecil.
Ubi Jalar
Indonesia kaya akan berbagai jenis ubi jalar yang baik digunakan sebagai sayuran awal dalam memulai MPASI. Ubi jalar dapat dikukus atau rebus lalu dihaluskan dan ditambahkan sedikit ASI, sehingga diberikan sebagai bubur sayur untuk si Kecil.[6]
Kebanyakan ubi jalar di Indonesia memiliki rasa dasar manis yang cukup disenangi anak-anak. Selain itu, jenis sayuran ini juga kaya akan vitamin A, B6, dan C yang baik untuk tubuh.[7]
Kacang Polong
Jika memilih sayuran untuk MPASI, Bunda bisa mempertimbangkan kacang polong. Bola hijau kecil ini merupakan sayuran berprotein serta mudah diolah.[8]
Sama seperti menyiapkan ubi jalar, Bunda bisa mengukus atau merebus kacang polong kemudian haluskan menggunakan blender atau saringan. Untuk memberikannya pada si Kecil di awal MPASI, Bunda bisa menambahkan sedikit ASI.[9]
Setelah mengenal jenis sayuran yang baik untuk MPASI, sudah siapkah Bunda berkreasi? Bunda juga bisa memberikan Nestlé CERELAC Bubur Sereal sebagai salah satu pilihan.
Nestlé CERELAC Bubur Sereal merupakan MPASI instan bergizi lengkap yang terbuat dari bahan alami yang dikeringkan dan hadir dalam berbagai varian rasa. Mulai dari Nestlé CERELAC Bubur Sereal Kacang Hijau, Beras Merah, serta Apel, Jeruk & Pisang.
Sebagai MPASI pertama untuk bayi, Nestlé CERELAC Bubur Sereal juga diperkaya dengan berbagai kandungan gizi. Nestle CERELAC Bubur Sereal mengandung 11 Vitamin, mulai vitamin A, variasi vitamin B, dan berbagai vitamin lain. Selain vitamin, ada juga kandungan 6 Mineral, Omega 3 dan 6, serta tinggi Zat Besi yang baik untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian dan mengoptimalkan tumbuh kembang si Kecil.
Jadi, sudah siap memberikan MPASI pertama untuk si Kecil dalam waktu dekat? Semangat terus memenuhi kebutuhan nutrisi si Kecil ya, Bunda!
Referensi:
[1] https://www.unicef.org.uk/babyfriendly/wp-content/uploads/sites/2/2008/02/Start4Life-Introducing-Solid-Foods-2015.pdf
[3] Grune T, Lietz G, Palou A, Ross AC, Stahl W, Tang G, Thurnham D, Yin SA, Biesalski HK. Beta-carotene is an important vitamin A source for humans. J Nutr. 2010 Dec;140(12):2268S-2285S. doi: 10.3945/jn.109.119024. Epub 2010 Oct 27. PMID: 20980645; PMCID: PMC3139236.
[4] CDC. Iron. Dari : https://www.cdc.gov/nutrition/InfantandToddlerNutrition/vitamins-minerals/iron.html.
[5] Amin MZ, Islam T, Uddin MR, Uddin MJ, Rahman MM, Satter MA. Comparative study on nutrient contents in the different parts of indigenous and hybrid varieties of pumpkin (Cucurbita maxima Linn.). Heliyon. 2019 Sep 13;5(9):e02462. doi: 10.1016/j.heliyon.2019.e02462. PMID: 31687561; PMCID: PMC6819838.
[6] IDAI. Adaptasi Bayi terhadap Rasa dan Makanan. Dari : https://www.idai.or.id/artikel/klinik/pengasuhan-anak/adaptasi-bayi-terhadap-rasa-dan-makanan.
[7] Górska-Warsewicz H, Rejman K, Kaczorowska J, Laskowski W. Vegetables, Potatoes and Their Products as Sources of Energy and Nutrients to the Average Diet in Poland. Int J Environ Res Public Health. 2021 Mar 20;18(6):3217. doi: 10.3390/ijerph18063217. PMID: 33804597; PMCID: PMC8003722.
[8] Kemenkes RI. Data Komposisi Pangan Indonesia. Dari : https://www.panganku.org/id-ID/semua_nutrisi. Diakses pada 14/08/2022
[9] IDAI. Adaptasi Bayi terhadap Rasa dan Makanan. Dari : https://www.idai.or.id/artikel/klinik/pengasuhan-anak/adaptasi-bayi-terhadap-rasa-dan-makanan.
